Nidaul Quran | Di perguruan tinggi, riset atau penelitian menjadi ruh pendidikan. Tradisi ini terus dipertahankan dan dikembangkan. Tidak hanya dunia kampus yang menggunakannya, ada banyak kalangan yang sama-sama memanfaatkannya. Dalam teori pengetahuan, riset menjadi satu dari sekian cara manusia memperoleh pengetahuan. Terlepas pengetahuan seperti apa yang diperoleh. Bisa pengetahuan benar bisa juga sebaliknya, tergantung […]Selengkapnya
NidaulQuran.id | Keberkahan adalah sesuatu yang sulit diukur dengan parameter yang bersifat khissi (konkret). Para ulama mendefinisikan ‘البَرَكَةُ‘ dengan ‘النماء والزيادة‘ (bertambah dan berkembang). Al Asfahani mendefinisikan ‘بَرَكَةٌ’, yaitu tsubut ‘alal khoir al ilaahi fii syai’, yaitu menetapnya kebaikan dari Allah kepada sesuatu. Definisi lain berkah adalah al-khair al-katsir al-mutayazid al-mutadawim, yaitu kebaikan yang banyak […]Selengkapnya
Nidaul Quran | Mungkin bagi sebagian kalangan terdengar mustahil jika terjadi pemurtadan karena tidak memahami perbedaan pendapat dalam syariat Islam. Fenomena ini pernah terjadi pada masa khalifah Al-Ma’mun, salah satu khalifah dari Daulah Abbasiyah. Dikisahkan dalam kitab Uyunul Akhbaar, Al-Ma’mun bertanya kepada seorang Nasrani yang murtad: “Apa yang membuatmu tidak tenang dengan agama kami (Islam)?” […]Selengkapnya
عَجَبًا لِأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ، وَلَيْسَ ذَلكَ لِأَحَدٍ إِلَّا لِلْمُؤْمِنِ؛ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ، وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ Artinya: “Seorang mukmin itu sungguh menakjubkan, karena setiap perkaranya itu baik. Namun tidak akan terjadi demikian kecuali pada seorang mu’min sejati. Jika ia mendapat kesenangan, ia bersyukur, dan itu […]Selengkapnya
NidaulQuran.id | Syamail Muhammadiyah adalah hal-ihwal diri Nabi Muhammad Saw. Di dalamnya membahas seputar fisik dan akhlak Rasulullah. Para sarjana muslim berhasil merekam sifat-sifat Nabi dalam karya-karya khusus, selain juga sudah tertulis di kitab-kitab hadis secara umum. Rasulullah memiliki fisik dan akhlak terindah dibanding siapa pun. Membicarakan keindahan fisik Rasulullah Saw, tidak jarang kita terhalang […]Selengkapnya
NidaulQuran.id | Keinginan manusia tidak bisa diukur tanpa dibatasi dengan rasa syukur. Dalam ilmu ekonomi terdapat ungkapan tentang kelangkaan, yang terjadi karena ketidakseimbangan antara kebutuhan manusia dengan sumbernya. Dengan kata lain, kebutuhan manusia tidak terbatas sedangkan ketersediaan sumbernya sangatlah terbatas. Hal ini tentu pernah kita pelajari di bangku sekolah pada mata pelajaran Ekonomi. Islam mengajarkan […]Selengkapnya
NidaulQuran.id | Istilah habitus merujuk pada salah satu teori ilmu sosial tentang adanya praktik sosial yang dikemukakan oleh salah satu ahli sosiologi dari Perancis bernama Pierre Bourdieu. Dalam teori tersebut, ia merumuskan praktik sosial= (habitus X modal) + arena. Menurut Bourdieu praktik sosial adalah hasil dari relasi habitus sebagai produk sejarah dan arena. Pada arena tersebut […]Selengkapnya
هُوَ الْحَيُّ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ فَادْعُوهُ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ Artinya: “Dialah yang Maha Hidup, tidak ada tuhan selain Dia. Maka sembahlah Dia dengan tulus ikhlas beragama kepada-Nya. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.” (QS. Ghafir: 65) Istilah “ikhlas” sering kita dengar dan kita jumpai saban hari. Adapun makna ikhlas […]Selengkapnya
Oleh: Mudzakkir Khalil, S.H.I. M.H.I. NidaulQuran.id | Seluruh penyebab runtuhnya kekuasaan Turki Utsmani bermuara pada keruntuhan sistem ilmu yang berujung pada keruntuhan amal. Terkait dengan ilmu misalnya, meminimalisir keterpaduan antara ilmu dengan Al-Qur’an dan hadits. Selain itu, ilmu diraih melalui jalan pintas. Akhirnya pada tahapan amaliyahnya, tumbuh generasi yang anti otoritas yang mempermainkan kedudukan ahlul […]Selengkapnya