Ulama se-Soloraya Tegaskan untuk Peduli Terhadap Perjuangan Palestina dan Kemuliaan Masjid Al Aqsa

 Ulama se-Soloraya Tegaskan untuk Peduli Terhadap Perjuangan Palestina dan Kemuliaan Masjid Al Aqsa

nidaulquran.id-Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS) menyelenggarakan aksi peduli terhadap Palestina. Kegiatan kali ini diselenggarakan di Graha Wisata Solo, Minggu (13/04/2025). DSKS menggandeng Forum Ulama Surakarta dalam menggelar aksinya.

Tema dalam acara tersebut “The Call From Gaza” diikuti ribuan peserta, terbukti banyak peserta yang duduk di halaman luar karena di dalam Gedung penuh.

Aksi tersebut juga dihadiri oleh beberapa tokoh dan ulama seperti Ustadz Salim A Fillah, Muhammad Husein Gaza (Aktivis Kemanusiaan), KH Abdul Aziz Ketua MUI Solo, Ustadz Khalid Saifullah Ketua Umum MTA, KH Syihabudin (Ponpes Isykarima), KH Muhammad Halim (Ponpes Takmirul Islam), ormas Islam dan masyarakat se-Solo Raya.

“Sebagai bentuk dukungan bahwa warga Solo dan sekitarnya juga peduli akan penderitaan yang saat ini dialami oleh warga Gaza di Palestina.” Kata ustadz Abdul Rachim Baasyir selaku koordinator acara.

Ketua MUI Solo, KH Abdul Aziz dalam sambutannya menjelaskan, segala bentuk penjajahan di dunia harus dihapuskan.

“Saat ini sudah bukan zamannya negara menjajah negara lain. Suatu negara menindas negara lain. Saat ini eranya adalah tolong menolong antar negara dan bersinergi dan bekerja sama,” ujarnya.

“Sebagai umat Islam kami memiliki kepedulian yang sangat besar terhadap perjuangan rakyat Palestina. Menurut kami Masjid Al Aqsa mempunyai kedudukan mulia seperti Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Bahkan Masjidil Aqsha pernah menjadi kilbat pertama umat Islam.” tambahnya.

MUI mendukung sepenuhnya segala bentuk perjuangan untuk kemerdekaan Palestina, sebagai bentuk konkret, kami menyerukan agar semua masyakat ikut berdoa untuk kemerdekaan Palestina setiap saat.

Muhammad Husein Gaza yang tampil membakar semangat peserta menjelaskan mengapa masalah Palestina ini terus terjadi. Karena umat Islam lalai akan perjuangan, sementara zionis iIsrael setiap hari membunuh, setiap hari membombardir rakyat tak berdosa di Palestina.

“Mengapa umat Islam memikirkan Palestina setahun sekali padahal dunia barat dan juga Amerika terus mendukung zionis untuk membantai anak-anak, membunuh rakyat tak berdosa warga Palestina setiap waktu setiap hari. Mindset ini harus dirubah. Kita harus memperjuangkan kemerdekaan Palestina setiap hari,” ungkapnya.

Sementara itu dalam materinya Ustadz Salim menyemangati peserta, “Bangkitkan di hati bahwa persoalan di Palestina adalah masalah kita semua. Ajarkan kepada anak-anak kita tentang Baitul Maqdis, terangkan tanah yang penuh keberkahan ini.”

“Jangan biarkan anak-anak kita hanya rindu ke Ka’bah Baitullah,tapi buat mereka juga rindu untuk sholat bersama di Masjid Al Aqsha. Setiap hari diajak untuk melihat penderitaan anak-anak di Gaza,” katanya.

Dalam sela-sela agenda, diadakan pula acara nonton film tentang penderitaan rakyat Palestina, setelah itu diadakan penggalangan dana dan terkumpul Rp 1.325.773.936. Menurut panitia hingga berita ini ditulis masih banyak masyarakat yang mendonasikan uangnya ke rekening DSKS.

Ustadz Abdul Rochim Baasyir menjelaskan semua dana yang terkumpul akan disalurkan kepada lembaga yang berkompeten untuk bisa memberikah hadiah terbaik bagi rakyat Palestina.

Redaksi

Redaksi

Klik
Konsultasi Syari'ah
Assalamualaikum, ingin konsultasi syariah di sini? Klik bawah ini